FC Midtyjlland mungkin dari namanya terdengar aneh, bahkan mungkin dikira ‘typo’ menulis tim sepak bola seperti itu. Klub dari Denmark yg berdiri 3 bulan sebelum Manchester United meraih TREBLE WINNERS tahun 1999, kini mulai ramai diperbincangkan setelah hasil undian 32 besar Europa League. Mereka harus bertemu salah satu tim sukses dari Inggris dan Eropa yaitu Manchester United. FC Midtyjlland sendiri adalah juara Liga Denmark musim lalu dan runner up di babak penyisihan Europa League dibawah Napoli. 

 

Perjalanan FC Midtyjlland di kancah Eropa musim ini adalah ketika harus melewati hadangan Apoel Nicosia di babak kualifikasi Liga Champions. Bermain di kandang sendiri mereka harus menyerah 1-2, sedangkan saat bermain di kandang Apoel Nicosia mereka berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 0-1. Mereka tersingkir karena selisih gol. Sebelum bermain di putaran final Europa League, mereka terlebih dulu menghadapi Southampton di babak kualifikasi, dan mereka berhasil masuk ke Europa League setelah menang dengan agregat 2-1. Mereka berhasil menahan imbang Southampton 1-1 di St. Mary’s Stadium dan meraih kemenangan 1-0 di kandang sendiri.

FC Midtyjlland masuk grup D Europa League bersama Napoli, Club Brugge, Legia Warszawa dengan mengoleksi 7 poin dari 6x bermain 2x menang, 1x draw, 3x kalah dengan mencetak 6 gol dan kemasukan 12 gol. Di liga Denmark mereka berada di posisi 3 dari total 17x bermain dengan 9x menang, 4x draw, 4x kalah dan mengoleksi 31 poin. (whoscored.com)

 

Di babak 32 besar Europa League mereka harus menghadapi Manchester United club besar yang sedang dalam performa yang tak kunjung baik. Laga perdana yang akan dihelat di MCH Arena pada 18 Febuari 2016, dan laga kedua dihelat di Old Trafford pada 25 Febuari 2016. 

 

Cerita lain adalah ketika fans Manchester United yang akan bertandang ke MCH Arena hanya diberi kuota 600 tiket oleh pihak tuan rumah dan itu mungkin terdengar sangat lucu karena kuota yg didapat tak sampai seribu. Sedangkan jumlah suporter yang akan datang mungkin bukan dari Inggris saja melainkan dari daratan Eropa lain yang pasti jumlahnya lebih dari seribu orang. 

 

Rekor FC Midtjylland sendiri saat bertemu dengan tim Inggris adalah sebanyak 4x dengan 2x menang, 1x draw dan 1x kalah. Nampaknya dari staff sampai pemain sudah tak sabar untuk bertanding menghadapi Manchester United pada ajang Eropa yang akan dihelat pada bulan Febuari mendatang. Perlu diketahui mereka handal dengan bola bola mati, sedangan sebaliknya Manchester United lemah mengantisipasi bola mati. Patut kita lihat apakah mereka akan memberi kejutan pada Manchester United atau mereka memang seharusnya menyerah pada salah satu klub tersukses di dunia yang memang diatas kertas kemampuan mereka terlampau jauh. (Januar Eka)